Posts

Showing posts from January, 2014

Bayangan, merindu saat bersama

Image
di ambil dari : http://salmafadhilah.blogspot.com berdiri disini.. memandang bayangan itu, semakin samar bahkan kini aku tak akan mampu lagi melihatnya bayangan itu kemanakah pergi menjauh??? aku bahkan belum lama menghabiskan waktu dengannya. "sebentar saja.. kembalilah, sungguh aku ingin berlama-lama denganmu, menghabiskan banyak kata yang membuncah setiap kali pertemuan kita mengemuka". berdiri disini.. memandangmu yang semakin tak terindra,, ah.. aku.. aku.. bagaimana ini?? kau, selalu saja seperti itu, mampu membuatku menjadi aku tetapi kau akan selamanya menjadi itu : bayangan. kini aku mulai terduduk,, merenungi semua yang terjadi dalam pertemuan sesaat kita.. adalah aku, selalu adalah aku, tak pernah bisa seperti dirimu, adalah dirimu : itu aku. mungkinkah ada penyesalan mu saat-saat bersama kita?? ah.. sepertinya aku yang mulai menyesal bahkan kian bertambah,, aku tak banyak yang ku persembahkan untuk mu.. (mianhe :'( terduduk,, dan semakin lama

Dua Bendera

Image
Kedua bendera itu berkibar,,, dan diatas untanya Muhammad saw duduk dengan kepala tertunduk , “fasabbih bihamdika wastaghfirh...” . Matanya menitikan bening yang syahdu. ALLAH memenangkannya hari ini. Dan kedua bendera itu berkibar. Salim A. Fillah ( Saksikan bahwa Aku Seorang Muslim) Dua bendera,,dua bendera yang mengantarkan Rasulullah kembali ke kampung halamannya setelah hampir sepuluh tahun menjadi yang terusir dari tanah lahirnya. Dua bendera yang menjadi simbol nikmatnya ukhuwah yang melahirkan komitmen pada keimanan ditengah-ditengah derasnya kedzoliman para kafir. Dua bendera yang tetap menjadi kebanggaan kedua pemiliknya. Dua bendera yang seharusnya menjadi   teladan bagi generasi muslim sesudahnya, dua   bendera itu :   “ Muhajirin dan Anshar .” Sej a rah Islam telah mementaskan sin-sin terbaik bagi penikmat teladan assabiqunal awwalun dalam meniti jalan cinta menuju ridho Illahi . Para Assabiqunal awwalun,, mereka : muhajirin dan anshar. Muhajirin dan

Cinta Misi, Langitku; KAMMI PATTIMURA

Image
ini tentang pengabdian hamba pada Sang Pencipta jagad Semesta. Tentang sebuah konsekuensi dari : pernyataan, janji, dan sumpah ; “Syahadat” Tentang sebuah misi suci : menyambung estafet perjuangan Murabbi sepanjang masa “ Muhammad saw” Tentang sebuah komitmen pada bai’at suci di jenak waktu antara aku dengan langit itu Ya.. ini tentang cinta Misi, Misi Suci ; Dakwah, bersama langit yang telah setia menaungi hingga kini : KAMMI PATTIMURA Cinta, kata yang terdiri dari lima abjad ini begitu magic. Hanya lima huruf namun mampu lestari dari zaman baheula hingga zaman berada, bahkan kini menjadi komoditi ekonomi terlaris dunia : dari yang berbentuk benda hingga slogan-slogan kapitalis yang membungkus licik dagangan murahannya. Kita salah satu penikmatnya, menikmati spektrumnya dalam bingkai : keluarga, persahabatan, pasangan jiwa dan untuk yang satu ini, spektrum itu begitu pemilih : menghamba pada Sang Pencipta dan mengkudwah pada sang tauladan sepanjang masa. Spektrum yang p

Drama korea, sisi lain halyu yang menggulung itu.

Image
Entah mau memulainya dari mana, kegemarannya ini terdengar aneh memang bagi seorang perempuan yang katanya telah menginfakan hidupnya   (insyaALLAH)   pada dunia yang ia sebut jalan mendaki nan sukar ini, ya dunia dakwah.. Kegemarannya ini telah mengakar    kuat dalam hidup perempuan itu, membuat jaring-jaring yang semakin memperangkap perempuan itu…baikkah?? Molla?? kegemarannya inipun tentang khayalannya, katanya : “ setiap kali ku berjibaku dengan kegemaranku ini, aku dapat berlari dari dunia nyataku yang kadang terlalu melelahkan, dapat bersembunyi pada karakter pemain dari kegemaranku ini, ya ini begitu fiktif, but it is part of my self, it is drama korea (DraKor)”. Drama korea, perempuan itu berkenalan dengannya terlebih dahulu dibanding dunianya yang sekarang. Maka sebagian dirinya adalah tentang korea itu sendiri terlebih pada bias karakter pemainnya   (ahai.. menjejak loh! Pada keseharian perempuan itu, hehehe). Eits… tapi sungguh ini bukan obsesi alay remaja saat i